Kebocoran merupakan salah satu masalah yang paling dihindari, namun justru masih sering terjadi. Penyebab dari kebocoran bermacam-macam, salah satunya karena adanya celah antar dinding atau antara atap dengan dinding. Beberap dari Anda mungkin telah mengalami permasalahan ini berulang kali. Untuk menghindari terjadinya kebocoran dan maslah lainnya, kami merekomendasikan Anda untuk menggunakan Lem Silicone.
Hal ini dikarenakan fungsi utama dari lem sealant secara umum adalah untuk menutup ruang atau celah di antara dua material supaya terhindar dari kebocoran. Jadi, lem ini tidak hanya berfungsi sebagai penghalau rembesnya air, tapi bisa juga berfungsi untuk mengatasi keretakan. Bahkan, lem ini juga bisa menjadi solusi terbaik untuk mengatasi masalah-masalah pada konstruksi bangunan.
Table of Contents
Apa Itu Silicone Sealant?
Sealant adalah polimer yang mencakup senyawa inert dan sintetis yang terdiri dari unit pengulangan siloksan, yang merupakan rantai atom silikon bergantian dan atom oksigen, yang sering digabungkan dengan karbon atau hidrogen. Biasanya tahan panas dan seperti karet, dan digunakan dalam sealant, perekat, pelumas, obat-obatan, peralatan masak, dan isolasi termal dan listrik. Beberapa bentuk umum meliputi minyak silikon, karet silikon, resin silikon, dan kaleng silikon.
Lem Sealant atau disebut juga Silicone Sealant adalah salah satu jenis lem yang sering digunakan pada kontruksi bangunan. Seperti fungsi lem pada umumnya, Sealant berfungsi sebagai perekat atau sekedar mengisi celah antara dua bidang, baik bidang kosong maupun bidang yang mengalami keretakan. Namun, Anda tidak bisa sembarangan menggunakan sealant. Setiap kebutuhan memerlukan jenis yang berbeda.
Karakteristik lem Sealant yang menjadi keunggulannya adalah daya elastisitasnya yang tinggi, dengan daya elastisitas ini, sealant mampu beradaptasi dengan perubahan suhu disekitar, sehingga daya rekatnya tetap terjaga walaupun pada kondisi ekstrim.
Jenis Jenis Silicone Sealant
Lem silikon terbuat dari bahan dasar silicone polymer yang memiliki bahan seperti karet. Lem silikon berfungsi untuk merekatkan dua permukaan dan mengisi celah atau ruang di antara keduanya sehingga tidak bocor. Umumnya silicone dapat tahan ±1 tahun ketika disimpan di dalam ruangan yang bersuhu normal dan tidak langsung bersentuhan dengan lantai.
Saat ini ada banyak merk yang bertebaran di pasaran dan salah satu yang sangat populer adalah GRH yang merupakan silicone sealant No.1 di Indonesia. Silicone Sealant GRH sendiri memiliki varian sebagai berikut:
Jenis Asam
Ciri-ciri Silicone Asam :
- Berbau asam
- Cepat kering
- Harga lebih murah
- Elastis
Merek silicone asam milik GRH:
- GRH 368
- Sachem
Jenis GRH asam ini memiliki varian warna putih, hitam, bening dan abu-abu. Lem asam cocok di aplikasi di aquarium, pintu, jendela, kaca dan keramik.
Jenis ini sering disebut sebagai lem kaca. Karena paling sering digunakan untuk keperluan kaca.
Jenis asam memiliki isi 300 g untuk Sachem dan 270 ml untuk GRH 368.
Jenis ini tidak membutuhkan waktu yang lama untuk kering. Hanya membutuhkan waktu kurang lebih 3 sampai 5 menit. Dan kering keseluruhan membutuhkan waktu kurang lebih 3 sampai 5 jam.
Jenis Netral
Ciri-ciri Silicone Netral :
- Tidak berbau asam
- Lama kering
- Harga lebih mahal
- Tidak begitu elastis dibandingkan dengan silicone asam
Merek silicone netral milik GRH:
- SA3200
- SA200
- Sausage
Jenis netral memiliki varian warna putih, hitam, bening dan abu-abu. Jenis netral cocok di aplikasikan di aluminum composite panel (ACP) , batubata, permukaan marmer & granit, cermin, PVC, UPVC jendela dan sebagainya.
Jenis netral memiliki isi 270 ml untuk GRH SA 200, 600 ml untuk Sausage SA 200 dan 300 ml untuk GRH SA 3200.
Jenis ini membutuhkan waktu yang cukup lama untuk kering. Waktu yang dibutuhkan sekitar 8 sampai 15 menit dan kering keseluruhan membutuhkan waktu sekitar 24 jam.
Jenis Silicone Sealant lainnya dari GRH
- Nail free atau adhesive
- Acrylic
Jenis ini memiliki pilihan warna krem untuk Nail Free dan putih untuk GRH Acrylic.
GRH Acrylic digunakan untuk mengisi kekosongan atau gap filling. Jenis ini adalah satu-satunya jenis silicone sealant yang dapat dicat. Sehingga sangat cocok digunakan untuk keperluan interior. Dengan isi 480 g per botol.
Sedangkan Nail free atau adhesive memiliki daya rekat yang sangat kuat, bahkan melebihi daya rekat silicone netral. Sehingga jenis ini digunakan untuk merekatkan benda secara permanen. Dengan isi 300 ml per botol.
Jenis nail free dan acrylic memiliki waktu pengeringan yang sama yaitu sekitar 5 sampai 8 menit dan kering keseluruhan sekitar 2 sampai 3 jam.
Itulah beberapa jenis dari lem sealant. Seperti yang dijelaskan di paragraf awal, sealant bisa menjadi solusi dari kebocoran. Bagi Anda yang sedang mencari berbagai jenis produknya, maka Anda dapat memperolehnya melalui PT. Grha Sinar Arya.
Terima kasih telah membaca artikel ini sampai akhir. Semoga bermanfaat dan dapat menambah pengetahuan Anda tentang Lem Silicone, Solusi Tepat Atasi Kebocoran. Nantikan berbagai tips dan inspirasi-inspirasi lainnya hanya di acpgoodsense.com.
PT. GRHA SINAR ARYA
Medan : 0853 6291 0099
Pekanbaru : 0853 6523 0091 atau 0853 6231 3051
Jakarta : 0812 8701 5088
Semarang : 0811 2824 322
Surabaya : 0811 3597 718
Makassar : 0852 9994 4478
Sosial media kami :